ONEKLIK sport | Pesepak bola Argentina Gonzalo Higuain yang saat ini bermain untuk Inter Miami di Major League Soccer (MLS) baru-baru ini berbicara tentang sepak bola dan kehidupan.
Pasang surut karir sudah dilaluinya sepanjang menjalani profesi sebagai pemain bola profesional hingga saat ia berusia 34 tahun. Kepada El Mundo, dalam wawancaranya, Higuain mengatakan jika pilihannya pindah ke MLS adalah pilihan terbaik di akhir-akhir karirnya.
“Ya, keduanya. Setelah bertahun-tahun di Eropa, saya menemukan kedamaian olahraga dan emosional. Itu adalah keputusan yang tepat, itu lah yang saya cari,” katanya, Senin (8/8/2022).
Baca Juga
- 5 Calon Peraih Trofi Ballon dOr 2022, Dua Nama Berasal dari Prancis
- Oura dan Marsha Jadi Pemenang Top Streamer 2021
Rendahnya tekanan dan kritikan yang datang pada dirinya menjadi alasan. Bermain di Liga Amerika tidak terlalu berat seperti yang ia hadapinya saat di Eropa selama berseragam Real Madrid, Napoli, Juventus, AC Milan, dan Chelsea.
“Setiap manusia terganggu oleh kritik… Itu adalah sesuatu yang menurunkan harga diri Anda, menghasilkan depresi, anoreksia, atau bahwa sikap Anda terhadap dunia buruk karena banyaknya hal yang mereka katakan di belakang komputer. Siapa pun dapat dengan mudah mengkritik , menghinamu tanpa mengenalmu, tanpa mengetahui hidupmu, lalu menyebutnya iri hati frustrasi,” katanya.
Ia mulai merasakan ketidaknyamanan dan tidak lagi sepakbola sejak apa yang terjadi di Copa America dan Piala Dunia Brasil 2014, Higuain terus-menerus menerima kritikan.
1 Komentar