World Triathlon Mungkinkan Wanita Transgender Bersaing pada Kategori Wanita

California

ONEKLIK sport | Keputusan cukup mengejutkan dikeluarkan World Triathlon. Wanita transgender dimungkinkan bisa berkompetisi dalam kompetisi triathlon internasional kategori wanita. 

Tujuan kebijakan tersebut sebagaimana World Triathlon menjelaskan yang berkaitan erat dengan Komite Olimpiade Internasional, bertujuan untuk menyeimbangkan inklusi dengan keadilan.

Bacaan Lainnya

Dalam sebuah pernyataan, World Triathlon mengatakan kebijakan barunya telah mendapat persetujuan oleh mayoritas dewan eksekutif. Meskipun wakil presidennya, Ian Howard, dan presiden komite atlet, Tamas Toth, memberikan suara menentang.

Baca Juga:

“Kami adalah Federasi Internasional kecil, tetapi yang selalu memiliki inklusi dan keseimbangan gender dalam DNA kami,” kata Presiden Triathlon Dunia dan anggota IOC, Marisol Casado, mengutip dari theguardian, Kamis (4/8/2022).

Di bawah aturan barunya, atlet transgender di atas usia 12 tahun harus bersaing dalam kategori terbuka mulai Januari tahun depan, yaitu untuk “semua individu termasuk pria, transgender, dan mereka yang non-biner yang berjenis kelamin pria saat lahir”.

Namun, wanita transgender bisa mengikuti kompetisi kategori wanita jika sudah memenuhi persyaratan seperti harus menurunkan kadar testosteron mereka selama dua tahun, bukan satu, seperti yang terjadi sekarang. 

World Triathlon

Dalam kompetisi internasional itu, mereka juga sekarang harus menunggu setidaknya empat tahun setelah transisi jika mereka sebelumnya berkompetisi sebagai pria dalam kompetisi olahraga apa pun.

Ide tersebut sepertinya mendapat pertentangan dari badan pengelola liga renang dan rugby, dan kelompok kampanye untuk olahraga wanita. Mereka menganggap bahwa wanita transgender tetap mempertahankan keunggulan signifikan dalam kecepatan, kekuatan, kapasitas paru-paru, dan daya tahan bahkan setelah testosteron berkurang.

 “Untuk bersaing di kategori wanita dalam kompetisi triathlon elit atau kelompok usia, seorang atlet transgender harus menunjukkan bahwa konsentrasi testosteron dalam serum atlet telah kurang dari 2,5 nmol/L terus-menerus untuk jangka waktu minimal 24 bulan.”

“Juga, setidaknya 48 bulan harus telah berlalu sejak atlet transgender berkompetisi sebagai pria dalam kompetisi olahraga apa pun.”


Kuy, kepoin berita update lainnya dari media Onekliknews.com dengan join ke Grup Telegram “Onekliknews.com Update”. Klik link ini jika ingin bergabung https://t.me/onekliknews, Eeits tapi sebelumnya pastikan ponsel kamu sudah ada Aplikasi Telegram yaa.

Jangan lupa juga untuk Like Fanfage Facebook, Follow Instagram dan Subscribe channel Youtube One Klik News. Klik tulisan Biru Yaa gaes. . .

Editor: Rhendra

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

3 Komentar