Belasan Emak-emak Juru Seberang Ikut Pelatihan Membuat Piring Lidi dan Tas Lais

Ibu-ibu rumah tangga Desa Juru Seberang belajar membuat tas lais saat pelatihan. (IST)

BELITUNG, ONEKLIKNEWS.COM – Belasan ibu rumah tangga (IRT) Desa Juru Seberang, Tanjungpandan dan anggota Kelompok PIKR Rajawali mengikuti pelatihan pembuatan piring lidi dan tas lais, Rabu (15/9/2021).

Pelatihan yang diadakan pihak pemerintah desa dengan menggandeng Komunitas Cuker. Kegiatan tersebut diikuti setidaknya 15 orang dan akan dilaksanakan selama dua hari hingga besok, Kamis (16/9/2021).

Komunitas Cuker yang digawangi Julianto menyebutkan, dua hasil kerajinan tangan ini sangat diminati pasar, sehingga memiliki nilai ekonomis. Permintaan piring lidi dan lais tetap ada meski saat ini sedang pandemi.

“Desa jurus seberang rutin mengadakan pelatihan tiap tahun, kali ini temanya adalah pemanfaatan lidi sawit dan daun lais. Dua jenis kerajinan yang dibuat sangat diminati pasar karena kencangnya isu global untuk back to nature,” sebut Julianto.

Julianto menilai pemberdayaan yang berbasis produk budaya sangat penting. Pasalnya bahan baku tersedia cukup melimpah dan mudah didapat. Terlebih posisi Desa Juru Seberang memang berada di pesisir pantai.

“Semangat peserta sangat antusias yang mengikuti pelatihan ini selain ingin pandai membuat produknya, merekapun berharap setelah ini berlanjut dgn mengajarkan ke teman lain dan berlanjut dgenan modifikasi dan kolaborasi dengan bahan lain,” harap Julianto.

Hasnah, salah satu peserta pelatihan mengaku sangat antusias dalam mengikuti pelatihan. Menurutnya kegiatan ini juga bisa sebagai upaya dalam melestarikan budaya lokal.

“Saya tertarik mengikuti pelatihan kali ini, selain turut melestarikan budaya lokal juga membuka peluang untuk mencari penghasilan tambahan,” kata Hasnah. (*/azm)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.