BELITUNG, ONEKLIKNEWS.COM – Persiapan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk tingkat SD di Kabupaten Belitung sudah cukup matang. Pasalnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sudah dua kali melakukan tryout.
ANBK merupakan program penilai terhadap mutu setiap sekolah, madrasah dan program kesetaraan terhadap jenjang pendidikan dasar dan menengah. Yakni dinilai berdasarkan hasil belajar murid yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter).
Selain itu juga kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Informasi tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.
Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Belitung Yuswardi mengatakan, kemungkinan ANBK ini akan dilaksanakan pada Oktober mendatang.
“Pelaksanaan ANBK jenjang SD itu diperkirakan tanggal 25 sampai 28 Oktober. Sistemnya itu siswa dipilih oleh pusat berdasarkan data Dapodik (data pokok pendidikan), jadi kita tidak dapat milih siswa yang ikut,” ujar Yuswardi kepada OneKLikNews.com, Rabu (28/7/2021).
ANKB ini akan diikuti murid SD kelas 4 dan 5 saja. Dan setiap sekolah akan mendapatkan kuota murid maksimal 35 siswa yang diambil dari Dapodik secara acak oleh pusat.
ANBK ini harus menggunakan komputer dengan sistem online, maka kesiapan untuk sekolah sangat diperlukan. Dan jika sekolah tersebut belum memiliki fasilitas, maka muridnya bisa menumpang di sekolah lain.
“Jadi sistemnya ada yang menumpang, ada yang mandiri. Kalau yang menumpang itu artinya peralatan mereka belum cukup memadai, dan artinya mereka akan menumpang di SMP yang terdekat,” terang Yuswardi.
Siswa yang terpilih mengikuti ANBK ini, disebut Yuswardi, saat ini sedang dilatih sekolah masing-masing untuk pengguna alat (komputer). Selain itu juga mempelajari pertanyaan-pertanyaan apa saja yang mungkin muncul. (co2)
